Tips Memilih Obat Batuk dan Pilek Untuk Balita


Memiliki balita tentunya menjadi kebahagiaan tersendiri, namun terkadang menjadi kesedihan apabila sedang terserang sakit. Biasanya si kecil menjadi lebih rewel dan menjadi susah diberi asupan gizi. Kondisi ini seringkali membuat para orang tua menjadi khawatir akan kondisinya. Salah satu penyakit yang menyerang balita adalah batuk dan pilek.

Seringkali orang tua memberikan obat batuk dan pilek yang beredar di pasaran tanpa memperhatikan indikasinya. Padahal, para orang tua seharusnya memperhatikan beberapa hal penting dalam memilih obat untuk kesayangannya. Begitu juga apabila si kecil mengalami luka, maka bisa menggunakan obat untuk menghentikan aliran darah. Anda dapat melihat obat ini di https://www.goapotik.com/produk/hemolok-1-botol-100-ml.

Tips Memilih Obat Untuk Balita

Hindari Pemberian Obat Tambahan – Balita masih sangat rentan tubuhnya, oleh karena itu hindari pemberian obat tambahan tanpa petunjuk dari dokter. Apabila hal tersebut terjadi, maka akan berdampak pada kondisi si kecil. Bisa saja menjadi lebih parah atau alergi.
  • Pilih Sesuai Usia – Jangan sekali-kali memberikan jenis obat yang tidak sesuai dengan usianya. Setiap jenis obat memiliki jenis sesuai dengan usianya, pilihlah yang sesuai dengan usianya agar dapat bekerja dengan efektif. 
  • Ikuti Petunjuk Dosis – Jangan mengurangi atau menambah dosis tanpa persetujuan atau konsultasi kepada dokter terlebih dahulu. Perubahan pemberian dosis akan menyebabkan efek samping yang berdampak buruk bagi balita.
  • Gunakan Takaran Yang Tepat – Selalu gunakan alat pengukur atau takaran obat yang dianjurkan. Contohnya adalah sendok obat atau cup obat yang sudah dalam 1 paket dalam pembelian obat tersebut.
  • Ikuti Saran Dokter – Pemberian obat pilek untuk bayi yang aman untuk usia di bawah 2 tahun wajib dikonsultasikan kepada dokter terlebih dahulu. Pemberian obat yang sembarangan pada balita nantinya akan berpengaruh pada kinerja sistem tubuh balita tersebut.
  • Baca Label Kemasan – Sebelum memberikan obat, perhatikan label kemasan. Baca seluruh informasi yang ada dan ikuti petunjuk penggunaan dengan benar. Pelajari juga indikasi efek samping yang dapat ditimbulkan dari penggunaan obat tersebut dan konsultasikan dengan dokter. Perhatikan juga tanggal expirednya, karena seringkali tidak memperhatikan hal tersebut.